Kawah Ijen Bondowoso, Destinasi Unik Yang Nggak Ada Duanya

400

Kawah Ijen Bondowoso, Banyuwangi sangat terkenal di mata para pelancong. Sebagai salah satu wisata alam yang populer di Banyuwangi, Kawah Ijen adalah bagian dari Gunung Ijen. Gunung tersebut berada di perbatasan antara Banyuwangi dan Bondowoso, Jawa Timur. Nah, gunung ini punya ketinggian hingga 2.443 meter dpl, cukup berdekatan dengan Gunung Merapi.

Kawah Ijen Bondowoso

Aktivitas di Kawah Ijen Bondowoso

Salah satu aktivitas yang paling favorit dilakukan oleh para pengunjung adalah mendaki. Pendakian ke Gunung ini bisa dimulai dari beberapa tempat yang ada. Kamu bisa berangkat dari Bondowoso atau Banyuwangi. Perjalanan juga bisa kok ditempuh hingga sampai ke tepi kawah. Nah, dengan jalan yang relatif bagus, kamu harus menempu 70 km dari Bondowoso ke kawah tersebut.

Kenapa sih banyak banget yang tertarik dengan Kawah Ijen? Salah satu yang bikin para pelancong dari luar negeri untuk mampir di Kawah Ijen Bondowoso adalah karena aktivitas para penambang. Mereka bekerja memcah belerang dengan uap belerang yang harus dihadapi. Kemudian, mereka juga harus memikul seluruh bongkahan yang sudah ditambang. Sehingga, menciptakan pemandangan yang yang menggetarkan hati, begitu unik, dan khas.

Blue Fire di Kawah Ijen

Nggak cuman itu, salah satu alasan kenapa kamu bisa rugi banget kalo berkunjung ke Banyuwangi tapi nggak mampir di Kawah Ijen adalah, blue fire. Ya, blue fire atau juga disebut sebagai api biru adalah salah satu fenomena yang indah di Gunung Ijen. Blue fire ini cuman ada di Gunung Ijen doang.

Ditambah lagi, sunrise dan kawahnya jadi tambahan yang sangat menarik. Selain para pelancong, destinasi wisata ini juga jadi salah satu tempat penelitian. Banyak ahli geologi dari seluruh dunia juga dibuat penasaran dengan adanya api biru. Api biru itu juga nggak bisa dinikmati setiap saat. Hanya ada pada momen-momen tertentu dan bakalan tampak cantik di pukul 2 sampai 4 dini hari.

  Cluring Waterpark Banyuwangi

Destinasi Wisata Kawah Ijen

Di sepanjang perjalanan nanti, kamu juga bakalan disuguhkan dengan pemandangan yang luar biasa. Kendati demikian, perjalanan di area kawasan Ijen bisa ditutup jika belerang yang muncul terlalu tinggi. Biasanya, akses ditutup ketika muncul pertanda bahwa belerang terlalu membahayakan keselamatan seluruh masyarakat di sekitar.

Pasalnya, kadar belerang yang terlalu tinggi yang bikin menyengat, bisa membuat siapapun yang menghirupnya akan terbatuk-batuk, pusing, pingsan, dan juga meninggal dunia. Itulah kenapa kalo berkunjung ke destiasi wisata yang satu ini, kamu sebaiknya menggunakan masker.

Berburu Foto Kawah Ijen

Aktivitas lainnya yang bisa kamu lakukan adalah dengan berburu foto. Ada banyak spot instagrammable yang kekinian banget. Jadi, rugi banget kalo kamu nggak berburu foto ketika sampai di Kawasan Gunung Ijen ini. Apalagi nanti kalo sudah sampai di puncak, kamu nggak bakalan mendapatkan sinyal yang kuat.

Bukan berarti kamu sama sekali nggak bisa menggunakan jaringan internet ya. Soalnya, ada sebuah warung tersedia dengan layanan WiFi.

Perjalanan Menuju ke Kawah Ijen Bondowoso

Sebelum masuk gerbang ke arah puncak Ijen, kamu bakalan menemukan pos terakhir. Nah, pos ini akan mengantarkan kamu ke trek yang naik. Meskipun nggak terlalu curam seperti di trek sebelumnya, kamu harus tetap waspada dan hati-hati. Hal ini dikarenakan di bagian sisi kiri terdapat jurang yang terlalu dalam.

  Tersembunyi, Air Terjun Di Banyuwangi Ini Wajib Dikunjungi

Pendakian ke Kawah Ijen

Jika sudah sampai di puncak, kamu bisa menuruni kawah, lanjut menuju ke biibir danau. Dengan jarak nggak sampai 1 km, kamu harus menuruni trek dengan jalur bebatuan dan terbilang curam. Nah, ada juga rute pendakian dari Paltuding. Rute ini jadi satu-satunya rute untuk mendaki, dengan satu jalur. Itu artinya kamu nggak bakalan tersesat melakukan pendakian walau saat malam hari.

Apalagi, kamu juga bisa menemukan berbagai tanda yang sudah disebar, termasuk penunjuk arah. Bahkan, ada juga para rombongan yang mendaki. Untuk mendaki, kamu harus menghabiskan waktu sekitar 3 jam. Tapi, semuanya juga balik pada kekuatan serta kecepatan kamu selama menaklukan jalur yang ada.

Hal yang paling penting diingat adalah untuk menyiapkan fisik yang kuat. Selain medan yang berat, kamu juga harus menghadapi jalan menanjak dan curam. Ketelitian dibutuhkan untuk bisa sampai di kawah dan menyaksikan blue fire.

Fasilitas dan Akomodasi di Kawah Ijen Bondowoso

Latihan fisik disarankan sebelum kamu melakukan perjalanan menuju ke Kawah Ijen. Untuk kamu yang nggak mau ambil resiko, kamu juga bisa kok menggunakan gerobak taxi untuk bisa sampai puncak.

Homestay

Bagi Anda yang berasal dari luar kota tak perlu khawatir untuk mencari penginapan, selain di Banyuwangi terdapat banyak sekali Home Stay dengan harga terjangkau yang dekat dari Pintu Masuk Paltuding namun kini di area dekat Pintu Masuk Paltuding pun sudah banyak Home Stay yang disewakan dengan harga berkisar Rp 100.000 hingga Rp 500.000 saja loh. Namun bagi yang ingin menghemat biaya, Anda pun bisa membawa tenda dan kamping di lapangan dan area yang telah disediakan di Pintu Masuk Paltuding sehingga anda tak perlu keluar dana untuk menginap ya.

  Wisata Jawatan, Banyuwangi Yang Mirip Dengan Dunia Alice In Wonderland

Wisata Kopi di Kaki Gunung

Lelah setelah mendaki Gunung Ijen dan menikmati pesonanya, jangan lupa juga untuk menikmati pesona Gunung Ijen yang lainnya, yakni Kopi di Kaki Gunung Ijen yang bisa anda dapatkan di Dusun Lerek, Kelurahan Gombengsari, Kecamatan Kalipuro, Banyuwangi. Warga lokal di sana memiliki tradisi minum kopi yang unik dan memiliki kopi yang nikmat dan pantas untuk dicoba loh.

Rute Udara

Untuk yang tinggal di Jakarta atau wisatawan asing yang transit di Jakarta,  ada rute pesawat yang langsung ke Banyuwangi.

Harga Tiket Masuk Wisata Kawah Ijen Bondowoso

Salah satu hal yang wajib anda perhatikan pada saat hendak mendaki Gunung Ijen adalah harga tiket masuk agar anda dapat melakukan persiapan terutama dalam hal budget ya. Nah, berikut ini adalah daftar harga tiket masuk untuk ke Gunung Kawah Ijen.

Wisatawan domestik: Rp 5.000 untuk hari biasa dan Rp 7.500 untuk akhir pekan

Wisatawan Mancanegara: Rp 100.000 untuk hari biasa dan Rp 150.000 untuk akhir pekan.

Baca Wisata lainnya di dekat Banyuwangi:

By: Zee

Artikulli paraprakTaman Nasional Alas Purwo, Hutan dan Pantainya Serasa di Surga
Artikulli tjetërSudah Pernah Mampir Ke Pantai Bama Baluran Banyuwangi? Surga Loh!