Pantai Plengkung G-Land Jadi Surga Bagi Peselancar Dunia

Pantai Plengkung – Apa yang muncul di benakmu ketika kamu denger tentang tempat wisata di Jawa Timur? Mungkin, kamu langsung terpikir dengan beberapa daerah tertentu saja. Misalnya, kayak Kota Malang atau Kota Surabaya. Nah, buat kamu yang hobi berselancar dan pengen banget nikmati serunya bermain ombak, salah satu destinasi wisata yang wajib kamu kunjungi adalah Pantai Plengkung.

Pantai Plengkung juga punya nama lain loh, yaitu G-land. Pantai yang terletak di Jawa Timur ini bahkan sudah mulai dikenal oleh banyak peselancar ternama di penjuru dunia. Nah, kawasan ini awalnya dijelajahi oleh Bob Laverty. Laverty dengan beberapa rekannya menjelajahi kawasan tersebut di tahun 1970. Awalnya, semua pemandangan dinikmati dari atas pesawat terbang, tanpa ada akses masuk, fasilitas dan akomodasi juga tidak ada.

Setelah mulai dikenal, semakin banyak wisatawan asing yang ikut menjelajah. Tak tanggung-tanggung, mereka harus menyusuri sekitar 20 km dari desa Grajagan untuk menuju ke Plengkung. Pantai ini bisa kamu temukan di Banyuwangi. Disebut G-land, karena merupakan singkatan dari kata “Grajagan”.

Daya Tarik Pantai Plengkung G-Land

Pantai Plengkung jadi salah satu destinasi favorit para peseluncur di dunia, kenapa? Pasalnya, ombak di pantai tersebut ditambah dengan panorama yang indah bikin destinasi ini sebagai surga terbaik loh. Garis pantainya juga tampak melengkung dan panjang, bikin kamu bakalan males pulang kalau sudah asik berselancar disini.

Bayangin aja, gulungan ombak di pantai ini memang nggak ada duanya. Ombak di pantai Plengkung G-Land bisa mencapai empat sampai delapan meter. Sedangkan gulungannya juga bisa mencapai sejauh dua kilometer, loh! Hal lain yang harus kamu tahu adalah, terdapat formasi gelombang hingga tujuh susun.

Selain di Indonesia, pantai seperti ini juga dapat ditemukan di beberapa negara lainnya. Misalnya, Australia, Afrika Selatan, dan juga Hawaii. Bahkan, peselancar yang ada di kelas dunia juga menyebut Pantai Plekung G-Land sebagai The Seven Giant Waves Wonder.

Bermain selancar di pantai ini berarti kamu bakalan menikmati gelombang yang pecah di dua kilometer. Sedangkan tingginya adalah 6 meter dengan interval sekitar lima menit. Itu artinya, kamu bakalan disajikan dengan barel yang cukup panjang dan menantang.

Tidak heran pantai ini telah menyelenggarakan setidaknya lima kejuaraan selancar internasional. Ada beberapa kompetisi selancar dunia yang diadakan di pantai ini, salah satunya adalah Quiksilver Pro Surfing Championship pada tahun 1995, 1996 dan 1997. Dengan tujuh lapis ombak yang menjulang tinggi terus menghantam pantai dalam “left waves”-nya, G-land juga menjadi favorit para peselancar kidal.

Fakta Menarik Tentang G-Land

Berikut adalah beberapa fakta menarik tentang Pantai Plekung:

• Pantai yang menjadi pilihan untuk menyelenggarakan sekitar lima kejuaraan internasional untuk para peselancar. Penyelenggaraan tersebut dimulai dari tahun 1995, 1996, dan 1997
• Puncak gelombang ada di bulan April sampai Agustus.
• Gelombang yang ditawarkan sama seperti gelombang di Hawaii, Australia, dan Afrika Selatan.
• Lokasi pantai yang begitu luas, dengan pasir putih dan hutan tropis yang hijau, subur, dan masih murni. Lokasinya juga sangat terpencil.
• Destinasi wisata yang cocok untuk menghilangkan semua kejenuhan dari kota yang ramai.

Waktu Terbaik ke Pantai Plengkung

Waktu terbaik berkunjung ke Pantai Plekung adalah dari bulan April sampai Oktober. Kendati demikian, saat musim hujan, gelombang jadi besar dan angin jadi kurang menguntungkan. Saat musim hujan juga banyak kamp untuk peselancar yang jadi akomodasi satu-satunya ikut ditutup. Biasanya, waktu yang tidak terlalu ramai adalah pada akhir Februari, atau bisa juga datang di awal Maret.

Cara Menuju ke Pantai Plengkung

Untuk menuju ke Pantai Plekung, ada dua rute utama yang bisa kamu coba.

Rute pertama (terpanjang), yaitu untuk transportasi darat. Kamu bisa memulai perjalanan dari Banyuwangi – Kalipahit dengan jarak 59 kilometer. Kemudian, menuju ke jalan Kalipahit – Pasar anyar sekitar 3 kilometer. Setelah di pasar Anyar, ambil arah rianggulasi – Pancur sejauh 15 kilometer. Lanjutkan perjalanan menuju ke pantai tersebut selama 9 kilometer.

Cara lainnya yang dapat kamu coba adalah dari Bayuwangi – Kalipahit – Pasaranyar – Trianggulasi – Pancur. Kamu bisa mengendarai bus umum, dari Banyuwangi ke Pasaranyar. Setelah itu, sewa ojek atau sewa mobil, dari Anyar ke Pancur.

Cara kedua adalah rute darat dan air. Sesampai di Banyuwangi, menuju ke Benculuk dengan perjalanan 35 kilometer. Setelah itu, ambil rute Benculuk – Grajagan yang sejauh 18 kilometer. Perjalanan dari Grajagan bisa dilanjutkan dengan naik Speed Boat untuk sampai di pantai tersebut.

Untuk pemula, kamu bisa menyusuri pantai yang sedikit jauh dari G-land. Perjalanan ditempuh dengan cara berjalan kaki selama 20 menit. Setelah itu, ada lokasi yang tenang disebut dengan 20/20. Disana, kamu bisa belajar untuk berselancar, kok.

By: Zee