Pernah punya niatan untuk menikmati wisata malam Banyuwangi? Apa sih menariknya kabupaten yang ada di Jawa Timur ini? Jangan salah, terkenal dengan julukan The Sunrise of Java, tempat wisata di daerah ini ada banyak sekali. Ngga cuman wisata pantai, bahkan kamu bakalan disajikan dengan wisata alam dan wisata manmade yang bikin betah berkunjung loh.
Jadi, sebagai Kabupaten terluas di Jawa, Banyuwangi punya lanskap menarik. Ada dataran tinggi, dataran rendah, dan bahkan bagian selatan dan utaranya ditutupi alas yang punya unsur mistis. Sedangkan di bagian timur dan baratnya, Banyuwangi menyuguhkan indahnya pengunungan dan laut.
Cara Menuju ke Banyuwangi
Kamu bisa menggunakan tiga jalur untuk menuju ke Banyuwangi. Jalur darat berarti kamu melewati jember, dan nanti akan menuju ke Banyuwangi Selatan. Jalur kedua adalah melwati Situbondo mengarah ke Banyuwangi Utara. Terakhir adalah arah Bondowoso yang bikin kamu akan menuju ke Kawah Ijen. Opsi selanjutnya adalah jalur laut, dengan menggunakan Pelabuhan Ketapang. Sedangkan jalur udara menggunakan Bandara Blimbingsari.
Banyuwangi juga dikenal dengan penghasil ikan nomor dua di Indonesia. Sedangkan dalam hal budaya, Banyuwangi terkenal dengan beberapa suku. Beberapa suku yang tinggal di Banyuwangi adalah Suku Mandar, Suku Arab, Suku Tionghoa, Suku Bali, dan Suku Madura. Nah, sedangkan suku asli dikenal dengan Suku Osing. Kamu bisa mempelajari tentang kehidupan Suku Osing dengan berkunjung di Osing Village.
Tradisi Di Banyuwangi
Sedangkan untuk tradisi yang ada, sangatlah banyak sebagaimana berikut:
- Upacara Adat Dan Kesenian Tradisional Seblang;
- Upacara Adat Dan Kesenian Tradisional Rebo Wekasan;
- Upacara Adat Dan Kesenian Tradisional Kebo-Keboan;
- Upacara Adat Petik Laut;
- Upacara Adat Puter Kayun;
- Upacara Adat Barong Ider Bumi;
- Upacara Adat Tumpeng Sewu;
- Upacara Adat Obor Blarak;
- Upacara Adat Gredoan;
- Upacara Adat Pager Wesi;
- Upacara Adat Endog-Endogan;
- Kesenian Tari Tradisional Gandrung;
- Kesenian Tari Tradisional Padang Ulan;
- Kesenian Musik Tradisional Angklung Caruk;
- Kesenian Musik Tradisional Gedogan;
- Kesenian Musik Tradisional Patrol;
- Kesenian Mocoan Lontar Yusuf; dan
- Kesenian Kuda Kecak.
- Mempunyai Banyak Kuliner Khas dan Asli
Kuliner ala Banyuwangi
Dari segi kuliner, Banyuwangi punya beberapa makanan khas. Dalam hal makanan adalah sebagai berikut:
Sego tempong; Sego cawuk; Sego Gecok; Sego Golong; Sate Kalak; Pecel Pitik; Sambel Lucu; Jangan Kelor; Jangan Kesrut; Jangan Pakis; Jangan Lompong; Jangan Bobohan; Jangan Jawar; Jangan Leroban; Jangan Pol; Jangan Klenthang; Jangan Bung; Pelasan Oling; Pelasan Uceng; Peceg Lele; Uyah Asem Pitik; Kupat Lodoh; Pindang koyong; Bothok Simbukan; Bothok Tawon; Ayam Pedas Genteng; Rujak Letog; Sambel Pedho; Sambel Pindang; Sambel Pete; Oseng-oseng Pare; Bindol Pakem; Tahu Petis; Wiyongkong; Rujak soto;Pecel Thotol; dan masih banyak lagi lainnya.
Sedangkan untuk jajanan yang bisa kamu temukan adalah:
Untuk Jajanan Pasar khas yang ada di Banyuwangi seperti : Bagiak; Kelemben; Satuh; Manisan Cermai; Manisan Pala Kering; Manisan Tomat; Manisan Kolang-kaling; Ladrang; Kacang Tanah Open Asin; Dodol Salak; Sale Pisang Anggur; Loro Kencono; Karang Emas; Kolak Gepuk; Widaran; Petulo; Ketan Kirip; Onde – Onde; dan masih banyak lagi jajanan lainnya.
Kemudian, minuman yang khas adalah berikut:
Sedangkan minuman Khas yang bisa anda nikmati di Banyuwangi yaitu : Secang; Selasih; Wedhang Ronde; Angsle; Caok; Setup Semarang; Kolak Duren; Kopi Luwak; Kopi Lanang; Kopi Kemiren
Oleh oleh khas Banyuwangi juga terbilang banyak seperti:
Oleh – Oleh khas Banyuwangi : Awug (iwel-iwel); Lanun; Serabi Solo; Dodol garut; Jenang Kudus; Jenang Bedil; Jenang Mutioro; Jenang Selo; Ketot; Apem Takir; Precet; Sumping; Bikang; Setupan Polo.
Wisata Lengkap Banyuwangi
Berikut ini adalah beberapa wisata alam dan wisata buatan yang bisa ditemukan di Banyuwangi :
- Kawah Ijen
- Pantai Boom
- Pantai Plengkung
- Pantai Rajegwesi
- Pantai Cacalan
- Pulau Merah
- Watu Dodol
- Teluk Hijau
- Pantai Blimbingsari
- Rawa Bayu
- Tabuhan Island
- Air Terjun Lider
- Wisata Osing
- Wisata arung jeram Kali Badeng
- Taman Blambangan
- Taman Sritanjung
- Taman Tirtawangi
- Alam Indah Lestari
- Taman Nasional Alas Purwo
- Taman Nasional Meru Betiri
- Taman Savana Begol
- Villa Bejong; dan masih banyak lagi wisata lainnya.
Banyuwangi yang dari tahun ke tahun telah menunjukkan eksistensinya dalam pariwisata. Membuat para pengunjung yang datang tidak akan merasa kecewa. Bahkan akan membuat rindu yang ingin kembali lagi ke Kota ini.
Banyaknya wisata di Banyuwangi membuat Kota ini ramai setiap saat, bahkan ketika malam hari. Dalam artikel ini sudah kami siapkan tempat wisata malam banyuwangi yang harus anda kunjungi.
Tempat Wisata Malam Banyuwangi
1. Kawah Ijen, Wisata Malam Banyuwangi Populer
Salah satu destinasi populer yang mendunia. Banyuwangi punya gunung Ijen yang sangat cantik dengan keindahan kawahnya. Berikut fakta menarik tentang Gunung Ijen yang harus kamu tahu:
Puncak gunung mencapai 2.443 meter dpl, dan dilengkai dengan danau Kaldera. Danau Kaldera pmengandung kandungan asam terbesar di dunia. Warnanya tampak hijau kebiruan, ditambah dengan kabut serta asap belerang yang membuatnya tampak cantik.
Saat malam hari, para pendaki bergerak menuju ke gunung tersebut. Berangkat di pukul 11 atau 12 malam dan sampai di pukul 2 malam. Sebagai tempat wisata malam Banyuwangi, kamu bakalan disuguhkan dengan pemandangan para pendaki yang bergerak, penambang belerang, dan turis yang dibuat kagum dengan para pekerja. Matahari terbit juga jadi momen yang penting karena matahari tampak cantik.
2. Taman Blambangan
Taman Blambangan menghadirkan nuansa keindahan yang berbeda dari kebanyakan wisata di Banyuwangi. Kini taman Blambangan adalah kebanggaan warga Banyuwangi setelah mengalami beberapa kali renovasi di berbagai sektornya. Masyarakat sekitar biasa menyebutnya sebagai Taman Gesibu Blambangan. Terletak di antara empat jalan utama pusat kota, yaitu jalan Veteran, jalan RA. Kartini, jalan Diponegoro dan jalan Dr. Wahidin Sudiro Husodo, taman ini cukup mudah diakses dari penjuru Banyuwangi.
Luas area taman ini sekitar 32 ribu meter persegi dengan trek khusus untuk jogging yang sengaja dibangun di sepanjang tepi taman. Selain itu, fasilitas lain yang disediakan adanya arena skateboard dan lapangan basket. Taman ini juga telah menyediakan wisata kuliner untuk setiap pengunjung yang datang.
Di sebelah barat, kita akan melihat Gesibu Blambangan atau yang lebih dikenal sebagai Gelanggang Seni dan Budaya. Bangunannya cukup unik karena arsitektur dan strukturnya terlihat seperti candi.
Selain untuk berpiknik bareng keluarga, bersantai bersama teman-teman, atau jalan-jalan bareng pasangan, setiap hari Minggu taman Blambangan ini juga digunakan untuk Car Free Day.
Dulu Taman Blambangan lebih dikenal sebagai Lapangan Tegaloji. Salah satu pesona dari taman Blambangan ini sendiri adalah adanya bangunan dengan arsitektur kuno yang berada di sekeliling taman. Pada masa penjajahan, tempat-tempat itu digunakan sebagai rumah para bangsawan Belanda. Sampai sekarang, bangunan tersebut tetap dijaga sebagai tempat peninggalan sejarah.
Anda harus log masuk untuk menerbitkan komentar.