Apakah anda tahu rumah adat yang berasal dari Kalimantan Tengah? Kali ini akan dibagikan kepada Anda mengenai 7 rumah adat Kalimantan Tengah, wajib diketahui. Tradisi menjadi sebuah hal yang tidak bisa dilepaskan dari negara Indonesia ini. Hampir setiap daerah mempunyai rumah yang menjadi sebuah ciri khas, termasuk yang besar di Kalimantan tengah ini. Rumah adat ini menjadi sebuah warisan dari para nenek moyang terdahulu.
Bentuk dan arsitektur dari rumah Kalimantan Tengah ini rupanya mempunyai sebuah ciri khas tersendiri. Kalau di Kalimantan Barat mempunyai rumah panjang, sedang di Kalimantan Utara terdapat Rumah Baloy, Rumah Lamin ada di Kalimantan Timur, Rumah Banjar di Kalimantan Selatan. Lantas apa rumah adat dari Kalimantan Tengah? Rumah Betang adalah rumah adat yang berasal dari provinsi tersebut.
Betang adalah rumah adat Kalimantan Tengah, tetapi di bebagai wilayah Kalimantan terdapat jenis rumah ini. Rumah ini dihuni oleh masyarakat asli dari Kalimantan yakni masyarakat Dayak. Rumah ini banyak terdapat di sekitar hulu sungai yang merupakan pusat dari tempat tinggal suku Dayak.
Rumah Betang ini merupakan rumah dengan bangunan yang memanjang. Tipe dari bangunan ini sangatlah kokoh, lantaran bahan yang dipakai untuk membuat rumah ini berasal dari bangunan kayu yang mempunyai kualitas. Jika anda mengenal kayu ulin, maka itulah kayu yang dipakai dalam membuat rumah Betang. Baca : Tempat Wisata Kalimantan Selatan Ngehits Yang Wajib Anda Kunjungi
Bahan itulah yang kemudian membuat bangunan dari rumah Betang menjadi kuat dan tidak mudah rusak. Karena kayu ulin terkenal kokoh dan tidak mudah di makan rayap. Rumah Betang ini kalau melihat dari bentuknya, maka terdapat panggung di dalam susunannya. Hal ini berfungsi untuk memberikan perlindungan bagi orang yang menempatinya. Musuh, binatang buas, banjir dan bebagai hal lainnya yang bisa saja tejadi. Maklum saja, rumah betang hampir seluruhnya banyak dijumpai di sekitaran sungai di wilayah Kalimantan.
Iklan
Sebelum dibagikan mengenai 7 rumah adat Kalimantan Tengah, wajib diketahui maka ada baiknya anda mengetahui makna yang terkandung di dalam bangunan adat rumah Betang ini. Rumah Betang ini bisa dikatakan merupakan sebuah bangunan dengan nilai budaya di dalamnya. Rumah sederhana ini mengandung bebagai nilai dan makna. Bisa dibilang bahwa masyarakat asli dari Kalimantan yakni suku Dayak selalu mencintai rumah di mana ia tinggal.
Sebab, rumah Betang bagi masyarakat Dayak merupakan tempat bebagai kegiatan dalam proses kehidupan yang dilakukan. Tidak mewah memang, perabotan dan bentuknya memang seadanya. Akan tetapi, anda harus tahu, kalau ternyata Rumah Betang ini menjadi sebuah simbol tentang kokohnya kehidupan bersama dari masyarakat asli Kalimantan, suku Dayak. Mereka bersama menjalani bebagai aktivitas kehidupan, saling berdampingan di kediaman Rumah Betang. Bukan hanya itu saja, di Rumah Betang inilah juga menjadi pusat kegiatan acara-acara tradisional masyarakat Dayak. Bebagai kegiatan tidak bisa dilepaskan dari Rumah Betang.
Bagian-bagian yang Terdapat Dalam Rumah Adat Kalimantan Tengah
Ternyata bagian yang terdapat di dalam Rumah Betang itu tidak dibangun dengan asal-asalan. Tata letak dari ruang yang ada di dalam rumah adat ini disesuaikan dengan kepercayaan yang dianut oleh suku Dayak. Bagian dari rumah adat Kalimantan Tengah diantaranya :
Bagian pusat dari bangunan rumah adat ini merupakan pusat dari bebagai kegiatan dan ritual keagamaan. Bebagai kegiatan dilakukan di pusat dari rumah Betang ini. Sedangkan ruang tidurnya dibuat berjajar dan tempat tidur mulai dari orang tua sampai dengan anak bungsu ditata sesuai dengan ketentuan.
Dapur dari rumah Betang selalu menghadap ke sungai, hal ini dipercaya akan memberikan rezeki bagi penghuninya. Lalu pada bagian tangga dari rumah adat ini sudah pasti jumlahnya ganjil. Secara umum anda akan menemukan 3 tangga dalam satu rumah. Untuk besarnya itu tergantung ukuran dari rumah Betang.
Di dalam rumah Betang, pasti terdapat yang namanya Pante, ini merupakan tempat yang dipakai untuk menjemur bebagai hal, mulai dari pakaian sampai padi hasil panen. Bahkan tempat ini biasa pula dipakai sebagai tempat upacara adat. Ada juga sami, yang merupakan ruang tamu yang ada di rumah Betang ini. Sedang jungkar, ini merupakan ruangan tambahan yang letaknya di bagian belakang yang tersambung dengan atap rumah.
Nah, itu merupakan bagian yang ada pada rumah adat Kalimantan Tengah. Sekarang rumah ini seperti menjadi sebuah hal yang langka dan jarang sekali ditemukan. Makanya melestarikannya adalah sebuah hal yang harus dan wajib dilakukannya. Sebagai bangsa Indonesia tentunya paling tidak harus mengenal jenis rumah adat ini.
Di mana Rumah Betang mempunyai jenis yang beragam. Selanjutnya akan diberikan ulasan mengenai 7 rumah adat Kalimantan Tengah, wajib diketahui. Sebagai pengetahuan anda bahwa Indonesia punya beragam adat yang masih harus dilestarikan.
Inilah Beberapa Rumah Adat Kalimantan Tengah yang Wajib Diketahui
Pada kesempatan ini akan diberikan kepada Anda ulasan mengenai beberapa Rumah Betang yang ada di Kalimantan Tengah. Rumah dengan ciri khas khusus yang hanya bisa anda temukan di Kalimantan. Ada 7 rumah adat Kalimantan Tengah, wajib diketahui. Diantaranya ialah sebagai berikut ;
Rumah Betang Muara Mea
Rumah Betang Muara Mea ini letaknya tepat berada di Gunung Purei, Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah. Ternyata rumah ini dibangun oleh pemerintah sebagai bentuk melestarikan budaya yang ada disebelah tersebut. Sekarang ini dijadikan sebagai sebuah destinasi wisata di Desa Muara Mea. Anda bisa menikmati keindahan rumah adat suku Dayak yang masih sangat alami. Lokasinya sangat dekat dengan Taman Nasional Gunung Lumut.
Rumah ini awalnya memang sangat sederhana tapi nilai budaya masih sangat asri dan patut untuk dilestarikan. Rumah betang Muara Mea hanyalah satu dari sekian banyak rumah Betang yang ada di Kalimantan Tengah. Namun, itu bisa menjadikan anda mengenal dan mengetahui rumah dari masyarakat Dayak yang masih terus dipelihara. Kini Anda bisa menikmati dengan baik karena pemerintah sudah peduli dengan menambahkan bangunan seperti teras atau dapur di rumah Betang Muara Mea itu.
Rumah Adat Kalimantan Tengah – Betang Muara Mea
Rumah Betang Tambaba
Rumah Adat Kalimantan Tengah – Betang Tambaba
Masih dalam lingkup wilayah Barito Utara, terdapat pula rumah Betang Tambaba. Ini merupakan rumah suku Dayak yang ada di wilayah Kalimantan Tengah. Bila anda berkunjung ke rumah Betang tersebut maka anda bisa merasakan seperti hidup sebagai suku Dayak. Maklum saja, bahan yang dipakai dalam membuat rumah betang masih alami dari kayu ulin. Belum lagi struktur dari rumah Betang yang didasarkan atas kepercayaan masyarakat Dayak. Stuktur mulai dari tiang rumah ini masih menggunakan kayu ulin. Berbagai tempat yang ada di dalamnya masih sama seperti dahulu. Di mana mempunyai fungsi yang berbeda sesuai dengan adat istiadat dari masyarakat Dayak. Rumah Betang Tambaba menjadi salah satu cagar budaya di Kalimantan Tengah. Bagi Anda yang berkunjung ke Kalimantan Tengah harus singgah ke rumah ini dan merasakan bagaimana budaya dari suku Dayak yang sebenarnya.
Untuk sampai ke rumah Betang Toyoi ini anda harus menempuh perjalanan di jalanan yang tanpa aspal dan berdebu. Barulah kemudian Anda sampai ke desa Tumbang Malahoi. Sampai disana anda pasti akan disambut dengan upacara adat yang bernama Tapung Tawar. Hal ini harus dilakukan karena dipercaya bisa mengusir roh jahat sebelum anda masuk ke Rumah Betang. Rumah Betang yang berada di desa tersebut di namai Toyoi karena pendiri rumah Betang bernama Toyoi Panji. Tidak tahu pastinya kapan rumah ini dibangun. Akan tetapi usai kayu ulin yang merupakan bahan pembuat rumah Betang bisa mencapai usia 150 tahun. Baca Juga : Yuk Eksplorasi Peninggalan Zaman Megalitikum di Sumatera Selatan
Rumah Adat Kalimantan Tengah – Betang Toyoi
Meskipun, rumah Betang Toyoi mengalami pemugaran akan tetapi keaslian dari rumah tersebut masih sangat dijaga. Di dalamnya masih menggunakan kayu Ulin sebagai bahan utama. Kemudian dibagikan luarnya dilapisi dengan kulit kayu. Hal menarik yang bisa ditemukan di tempat ialah bentuk tiang yang bulat persegi. Masih menjadi pertanyaan bagiamana orang bisa membentuknya dengan alat yang sederhana. Rumah sama sekali tidak menggunakan paku dan masih bisa kokoh sampai sekarang. Sebuah tempat yang tidak boleh anda lewatkan.
Rumah Betang Damang Batu
Rumah Betang ini terletak di wilayah desa Tumbang Anoi. Yang mana tepat berada di kecamatan Kahayan Hulu Utara, Gunung Mas. Ada banyak sekali pilihan jalur yang bisa anda tempuh untuk sampai ke tempat tersebut. Anda bisa menggunakan mobil dari Palangkaraya dan langsung sampai ke lokasi. Atau kalau menginginkan sensasi yang berbeda anda bisa menggunakan speed boat yang hanya membutuhkan waktu sekitar 6 jam saja. Akan tetapi, anda harus pergi ke Tanah terlebih dahulu untuk naik speed boat menuju Kahayan Hulu Utara. Rumah Betang Damang Batu ini mempunyai karakteristik seperti halnya rumah Betang lainnya. Di mana rumah menghadap ke sungai Kahayan. Rumah ini bedasarkan beberapa sumber dibangun oleh Tamanggung Runjan yang merupakan penduduk Tewah pada 1868.
Rumah Adat Kalimantan Tengah – Betang Damang Batu
Rumah Betang Desa Tumbang Bokoi
Sangat jarang ditemukan rumah betang yang merupakan tempat tinggal asli suku Dayak yang masih asli. Banyak rumah betang yang ditemukan merupakan bangunan yang sudah dipugar atau dibangun kembali, termasuk Rumah Betang yang ada di desa Tumbang Bukoi tepat wilayah Mandau Talawang. Walaupun demikian, rumah Tumbang Bukoi masih dibangun dan disesuaikan dengan rumah betang aslinya. Di mana masih dibuat dengan menggunakan kayu ulin sebagai bahan utama. Hal ini guna memberikan pengetahuan kepada para pengunjung agar mengetahui bahwa memang rumah betang ini merupakan sebuah cirri dari suku daya yang hidup secara komunal. Berbagai aktivitas yang dilakukan oleh masyarakat suku Dayak pusatnya di rumah betang ini. Sebuah tradisi yang memang menunjukan sebuah keharmonisan dalam lingkungan masyarakat yang tinggal secara berdama dengan damai.
Rumah Adat Kalimantan Tengah – Betang Desa Tumbang Bukoi
Rumah Betang Sei Pasah
Sama seperti namanya Rumah Betang ini letaknya berada di Desa Sei Pasah, Kapuas Hilir, Kapuas, Kalimantan Tengah. Kalau anda menyempatkan untuk melihat rumah ini maka letaknya tepat di tepi Sungai Kapuas Murung, hanya kisaran 200 meter saja. Sebetulnya ini bisa dibilang merupakan rumah yang lama yang telah dibangun atau dipugar kembali. Sebab rumah yang sebelumnya sudah berada terlebih dahulu hanya menyisakan tiang. Rumah Betang ini awalnya milik dari Talining E Toepak. Sayangnya dalam pembangunan rumah ini mengalami keterbatasan bahan baku berupa kayu ulin (kayu besi).
Akan tetapi dengan segala hal tadi akhirnya rumah ini berhasil berdiri dan suasana yang diberikan dari rumah ini bisa dibilang sangatlah modern. Namun, anda masih bisa merasakan suasana Suku Dayak kala tinggal di rumah betang. Di belakang rumah juga terdapat kuburan atau sanding. Ini merupakan kepercayaan dari agama Kaharingan, di mana tulang dikumpulkan dan ditaruh di sadung. Terdapat pula patung penjaga yang seperti sebuah ucapan selamat datang. Kini Rumah Betang Sei Pasah telah dijadikan sebagai sebuah museum, tempat menyimpan berbagai benda adat dan bersejarah dari suku asli Kalimantan (dayak).
Rumah Adat Kalimantan Tengah – Betang Sei Pasah
Rumah Betang Pasir Panjang
Berdasarkan letak geografis, rumah betang Pasir Panjang ini terletak di daerah Pangkalan Bun, yang menjadi ibukota Kabupaten Kotawaringin Barat. Mudah sekali menemukan rumah Betang di wilayah tersebut, karena memang kebanyakan masyarakat yang tinggal di desa tersebut merupakan masyarakat Dayak. Tradisi dari leluhur masih dipegang erat dan menjadi salah satu yang terus dilestarikan bahkan sampai sekarang. Hampir 3000 orang suku Dayak yang tinggal di tempat tersebut.
Akan tetapi, kalau anda mau berkunjung ke tempat tersebut anda akan disambut dengan baik. Bahkan anda akan disuguhkan dengan adat dan budaya khas dari mayarakat dayak. Mulai dari upacara adat, kesenian, bahkan sampai tari-tarian masih sering dilakukan oleh masyarakat Pasir Panjang. Jika anda melihat rumah betang yang ada di tempat tersebut, maka anda bisa menyaksikan rumah yang masih alami. Rumah yang masih asli mulai dari bahan yang digunakan, sampai pada struktur yang terdapat di dalam rumah betang. Hal yang sangat jarang ditemukan, karena memang Rumah Betang Kalimantan Tengah banyak yang sudah mengalami pemugaran.
Rumah Adat Kalimantan Tengah – Betang Pasir Panjang
Itulah tadi 7 rumah adat Kalimantan Tengah, wajib diketahui.
Apa yang telah disampaikan dalam artikel ini memberikan anda pengetahuan bahwa Indonesia ini punya sejuta ragam budaya di dalamnya. Rumah Betang, menjadi salah satunya. Di mana rumah ini merupakan sebuah bukti tentang keharmonisan dari masyarakat yang menempatinya, yakni masyarakat dayak. Hal yang sudah mulai berkurang di tengah perkembangan zaman yang terus mengalami peningkatan.
Oleh karena itu sangat penting mengetahui tentang rumah betang ini. Apalagi mengenai makna yang terkandung dalam rumah betang ini. Sehingga anda bisa mendapatkan hikmah dari keragaman budaya yang ada di Nusantara ini.Rumah Betang, menjadi sebuah bukti, bahwa kedamaian tidak harus dicapai dengan kemewahan. Rumah ini mempunyai stuktur yang sangat sederhana, tetapi fungsinya di dalam kehidupan masyarakat yang bersifat komunal atau bermasyarakat sangatlah penting. Anda bisa mencermati bahwa rumah betang menjadi tempat digelar berbagai aktivitas masyarakat. Tidak harus mewah, tetapi kebersamaan dan nilai selalu hidup berdampingan menjadi factor yang lebih penting.
Demikian informasi yang bisa diberikan kepada anda tentang rumah betang, rumah adat Kalimantan Tengah. Anda perlu untuk mengetahui semacam ini, karena memang banyak generasi muda yang tidak mengetahui adat dari daerahnya sendiri. Ini sebuah krisis yang harus diperbaiki. Semoga dengan info ini anda bisa mendapatkan pengetahuan mengenai Rumah Betang. Siapa tahu anda berkunjung ke salah satu rumah, untuk melihat keindahan dari keragaman yang ada di Indonesia.
Anda harus log masuk untuk menerbitkan komentar.