Tempat wisata papua yang terkenal yang harus kamu kunjungi ketika berada di Papua Barat adalah gua binsari. Gua ini wajib kamu kunjungi terutama jika kamu sangat menyukai wisata-wisata yang berkaitan dengan sejarah. Gua binsari juga dikenal sebagai gua Nenek di mana sejarah peperangan masih tersimpan rapi di lokasi tersebut.
Lokasi ini menjadi saksi bisu terjadinya pertempuran yang sengit antara tentara sekutu juga tentara Jepang pada tahun 1944. Pertempuran terjadi karena adanya perebutan wilayah di pulau biak.
Tempat Wisata yang Terkenal Ini Punya Cerita Ngeri
Konon gua ini disebut sebagai gua nenek karena pernah ditinggali oleh nenek yang dipanggil dengan Abyab Binsari. Nenek tersebut menjadi penghuni Pulau sampai akhirnya Jepang mengambil alih gua. Gua kemudian dijadikan sebagai tempat untuk menyimpan logistik dan sebagai tempat untuk bersembunyi dari serangan tentara sekutu.
Perang dunia dengan cerita perebutan Wilayah pulau biak ini menjadi salah satu pertempuran sadis yang pernah terjadi di dunia. Karena perselisihan yang terjadi terdapat hingga 474 korban yang tewas sedangkan terdapat 2428 tentara yang terluka dari sisi tentara sekutu.
Sedangkan untuk pasukan Jepang mereka harus menerima sekitar 6 ribu pasukan yang tewas dengan 450 jumlah pasukan yang tertawan. Tak berakhir di situ para tentara Jepang juga harus dinyatakan hilang dengan total sekitar 4 ribu pasukan.
Bukti runtuhnya Atap Gua |
Di dalam Gua Binsari
Ketika berkunjung di gua binsari kamu akan melihat bagaimana sisa-sisa pertempuran yang pernah terjadi antara tentara Jepang Ketika melawan Sekutu. Bahkan masih banyak barang-barang yang masih disimpan mulai dari helm tentara amunisi dan berbagai benda peninggalan saat peperangan yang lainnya. Kamu juga bakal bisa melihat bagaimana sisa tulang-belulang tentara yang masih terletak di sekitar kawasan gua tersebut.
Cara Menuju ke Lokasi Tempat Wisata Papua Gua Binsari Yang Terkenal
Untuk menuju ke lokasi gua tersebut kamu harus menuju ke pulau biak terlebih dahulu. Ada banyak pilihan transportasi yang tersedia yaitu dengan menggunakan Jalur laut atau jalur udara. Jalur laut dimulai dengan berlayar mengikuti rute Jayapura menuju ke biak dengan menggunakan kapal Pelni. Opsi lainnya untuk kamu yang ingin menggunakan Jalur laut maka kamu bisa menggunakan kapal feri dan mengambil rute Nabire menuju ke Serui dan terakhir menuju ke biak.